Tambang Emas Ilegal di Kecamatan Mahap Diduga Setor ke Aparat, Lingkungan Rusak Parah!
Sekadau, Kalimantanpost.online — Aktivitas Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) di Kecamatan Mahap, Kabupaten Sekadau, kian marak dan tak terkendali.
Fenomena ini mendapat sorotan tajam dari Ketua Umum Lembaga Swadaya Masyarakat Rakyat Menanti Keadilan (LSM-RMK), Parulian Siagian, yang menilai aparat penegak hukum terkesan menutup mata terhadap kerusakan lingkungan yang kian parah.
Menurut Parulian, ratusan set mesin Dompeng saat ini beroperasi bebas di sepanjang aliran sungai dan kawasan hutan di wilayah Mahap.
“Kegiatan PETI ini sudah berlangsung cukup lama, tapi anehnya tidak pernah ada tindakan tegas dari aparat.
Bahkan muncul dugaan ada setoran ke pihak keamanan Polsek Mahap dengan kisaran Rp2,5 juta per set mesin,” ungkapnya tegas, Selasa (28/10).
Siapa yang diuntungkan dari tambang ilegal ini, kata Parulian, masih perlu diungkap secara transparan.
Namun, yang dirugikan jelas masyarakat dan lingkungan. Air Sungai Sekadau kini berubah keruh, ekosistem perairan rusak, dan lahan hutan rusak akibat pengerukan tak terkendali.
“Kami menerima laporan dari warga bahwa beberapa sumber air tidak lagi bisa digunakan untuk kebutuhan sehari-hari karena tercemar lumpur dan merkuri,” tambahnya.
Parulian juga menilai, Polsek Mahap dan aparat terkait harus bertanggung jawab jika benar ada pembiaran terhadap praktik ilegal tersebut.
“Kalau benar ada setoran ke oknum aparat, ini pelanggaran berat dan mencederai kepercayaan publik terhadap penegakan hukum,” tegasnya.
LSM RMK berencana akan melaporkan kasus ini secara resmi ke Polda Kalbar dan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) untuk dilakukan penyelidikan mendalam.
Mereka mendesak agar pemerintah daerah dan aparat penegak hukum segera menertibkan seluruh aktivitas PETI di Mahap sebelum kerusakan lingkungan makin tak terkendali.
“Negara tidak boleh kalah oleh penambang ilegal. Jika dibiarkan, generasi mendatang akan menanggung dampak ekologisnya,” pungkas Parulian.
Fenomena tambang emas ilegal di Mahap kini menjadi alarm keras bagi pemerintah dan aparat.
Pembiaran demi keuntungan jangka pendek bisa menjadi bencana lingkungan jangka panjang bagi masyarakat di daerah aliran sungai Sekadau dan sekitarnya. ( Tim )
Belum ada Komentar untuk "Tambang Emas Ilegal di Kecamatan Mahap Diduga Setor ke Aparat, Lingkungan Rusak Parah!"
Posting Komentar