4 warga tempatan di PHK Sepihak Oleh PT.KSP Agro Tanpa Alasan

Sekadau, Kalimantanpost.online - 
Iyau Lula Dominikus warga Planjau yang di-PHK mengatakan " kami tiba tiba di berhentikan dengan alasan keputusan manajemen, sambil menirukan bahasa perusahaan" bapak bapak tidak salah tetapi sudah keputusan manajemen".

Mendadak di berhentikan sepihak 4 karyawan menyatakan keberatan atas keputusan Perusahaan PT. KSP tanpa alasan.

Iyau Lula Dominikus mengatakan kami masih mampu bekerja dengan maksimal dan kami penduduk pribumi di mana PT.KSP Mengambil hasil Perkebunan dari wilayah kami, apa kami jadi penonton..? Apa kah perusahaan mau menjajah kami, tutur Iyau.

Kembali 4 Karyawan atas nama Julius, Binus Maurydona, Abdul Razak dan Iyau Lula Dominikus menimbang dan memperhatikan Perjanjian awal masuk nya PT KSP Agro ke daerah kami Belitang Hilir, Nanga Belitang dan Belitang Hulu.

Masuknya PT KSP Agro ke daerah kami ingin mensejahterakan masyarakat dengan mengakomodir penduduk setempat menjadi karyawan sesuai kemampuan masing masing.

Jika memang perusahaan tidak kembalikan kami bekerja sebagai karyawan PT KSP Agro maka kami akan menarik lahan lahan kami yang sudah di serahkan ke perusahaan dan mohon lahan kami di keluarkan dari HGU Perusahaan PT KSP Agro kalau tuntutan kami tidak di tanggapi.

Informasi juga di dapat awak media wilayah penduduk kampung Masuk HGU PT. KSP Agro. Gimana dengan program Presiden Jokowi mengenai pembuatan sertifikat hak masyarakat jika di tengah kampung masuk dalam HGU PT KSP Agro, sangat miris sekali.

Di tempat terpisah Anggota DPRD kabupaten Sekadau Hans Christian,S.Ip. mengatakan Pihak PT.KSP Agro jangan main PHK Sepihak, apa lagi itu warga yang notabene menyerahkan lahan kepada Perusahaan KSP Agro.

Kalau memang sudah tidak peduli dengan Masyarakat Setempat lebih baik angkat kaki dari daerah kami, ungkap Hans.

Jangan seenaknya orang pribumi di perlakukan dengan tidak kemanusiaan, memberhentikan sepihak perusahaan secara mendadak itu merupakan pelanggaran HAM apa lagi tidak ada alasan tertentu hanya keputusan manajemen, Janggal sekali, tutur Hans Praksi PDIP Sekadau.

Hans Christian anggota DPRD Sekadau berharap Perusahaan bisa melanjutkan pemberikan kontrak kerja kembali kepada 4 orang tersebut sampai batas umur pensiun yang sudah di tentukan perusahaan, 
( Red )

Belum ada Komentar untuk "4 warga tempatan di PHK Sepihak Oleh PT.KSP Agro Tanpa Alasan "

Posting Komentar