BANGUNAN BARU IGD RSUD SAMBAS BOCOR, Setelah peresmian 11 hari
Hal tersebut dapat dilihat dari unggahan video yang yang direkam oleh seorang perempuan yang diduga perawat di ruang IGD, yang mengatakan bahwa ruangan IGD banjir dan ruang IGD malam itu tutup karna tergenang air.
Dalam unggahan video nampak dua orang laki-laki petugas rumah sakit yang sibuk mengepel lantai akibat genangan air yang tembus dari celah lampu yang terpasang tepat di depan pintu ruang isolasi.
Dikatakan oleh Direktur RSUD Kabupaten Sambas dr. Nurhadi saat peresmian gedung IGD yang baru "RSUD Sambas harus berbenah diri dalam meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat".
Nurhadi juga mengatakan RSUD Sambas sudah aktif dalam pendaftaran online rawat jalan yang akan diaktifkannya gedung kantologi sehingga pelayanan rumah sakit akan lebih maksimal dan terakomodirnya kebutuhan kesehatan masyarakat di kabupaten sambas.
Bupati Sambas Satono dalam sambutannya juga mengatakan dengan meningkatnya fasilitas dan bangunan yang megah agar bisa mencerminkan pelayanan publik yang baik dan bagus kepada masyarakat pada bidang kesehatan minimal berimbang dengan hadirnya bangunan bagus yang kokoh dan diiringi dengan pelayanan yang baik dan bagus pula, namun hal tersebut tidak sesuai dengan kenyataan buktinya hanya berselang 11 hari setelah peresmian, bangunan tersebut bocor akibat hujan deras yang mengakibatkan banjir dalam ruangan IGD.
Menurut sumber pada unit LPSE Kabupaten Sambas Nama Paket Konsultan Perencanaan Renovasi Bangunan IGD RSUD Sambas pada Satuan Kerja RSUD SAMBAS KABUPATEN SAMBAS menggunakan anggaran APBD 2021 dengan Pagu data sebesar Rp. 336.000.000,00, perlu di evaluasi kembali karena tidak sesuai dengan apa yang disampaikan oleh Bupati Sambas bapak H. Satono, S.Sos.I.,M.H pada peresmian Bangunan IGD RSUD Sambas tersebut.
Penulis : Joko
Belum ada Komentar untuk "BANGUNAN BARU IGD RSUD SAMBAS BOCOR, Setelah peresmian 11 hari"
Posting Komentar