KPK OTT Bupati Kabupaten Bogor



Jakarta, kalimantanpost.online - 
Ade Yasin Bupati Bogor yang terjaring OTT oleh KPK pada Rabu 27 April 2022.

 Juru bicara KPK Ali Fikri ketika dikonfrimasi mengatakan bahwa KPK menggelar Operasi Tangkap Tangan dikabupaten bogor Propinsi jawa barat.

Dimana dalam Operasi tangkap tangan KPK kali ini tidak hanya mengamankan Sang Bupati, tetapi juga diantaranya pihak dari BPK RI wilayah Jawa Barat dan Pihak lainnya. 

Diduga bahwa Sang Bupati menerima Suap, Pihak pihak yang diamankan oleh Institusi Anti Rasuah sampai saat ini sedang diperiksa secara intesif oleh KPK RI yang memiliki waktu 1x24 jam sebelum menetapkan status hukum.
Saat ini tim KPK RI masih Menghitung jumlah Uang yang diamankan dalam OTT kali ini, Wakil ketua KPK Nurul Ghufron mengatakan bahwa benar KPK RI telah melakukan giat Operasi Tangkap Tangan ( OTT ) di kabupaten Bogor jawa barat. 

Secara terpisah Investigator Lembaga TINDAK Indonesia Bidang Investigator Propinsi Kalimantan Barat  Lukiyus, M.Pd.K mengatakan bahwa di musim pandemi ini dimana Rakyat sedang susah. 

Namun masih ada juga pejabat negara yang Masih berani  Melakukan Perbuatan Korupsi dengan tujuan memperkaya diri sendiri. 

Dimana yang Semestinya Para Pejabat negara harus Melayani Rakyatnya serta Mengupayakan perbaikan perbaikan ekonomi Rakyat dan Memikirkan juga Keadaan kehidupan Rakyat agar Rakyat tidak Susah.

Dalam keadaan yang cukup Sandang dan Pangan dalam situasi ekonomi yang berkecukupan, tutur lukiyus.

Lanjutnya menyampaikan, juga meminta KPK RI juga melakukan OTT di Kalimantan Barat karena Mengingat di kalimantan barat memiliki tingkat Rentan Perbuatan Korupsi dengan Tensi Sangat Tinggi.

Malahan sudah pernah ada yang dilaporkan Ke KPK RI terkait bagi bagi Proyek dan Malahan sudah terjadi Kasus Gratifikasinya serta sudah ada bukti dari salah satu anggota dewan yang mengembalikan uang gratifikasinya yang dilaporkannya ke KPK RI, kata lukiyus lagi.

Ada beberapa kasus Korupsi dikalimantan Barat ini yang tidak Mampu disentuh apalagi untuk di proses secara Hukum serta tidak bisa di handle oleh Kejaksaan dan Kepolisian mengingat Power Pelaku Korupsinya memiliki Jaringan Kekuasaan yang kuat sampai ke pusat.

Makanya Kasus yang seperti ini lembaga TINDAK Mengharapkan Peran dari KPK RI Untuk Serius dikalimantan Barat Dan Kehadiran KPK RI dikalimantan Barat Sangatlah di butuhkan, pinta lukiyus.(Tim/red)

Belum ada Komentar untuk "KPK OTT Bupati Kabupaten Bogor"

Posting Komentar